Marketing Tools

Posted by PT. KRIDA DINAMIK AUTONUSA On Sabtu, 19 Juli 2008
Profesi kerja akan menuntun setiap insan marketer berpikir untuk terus mencari terobosan-terobosan agar selalu leading dari kompetitornya baik dari merk yang sama maupun dari produk yang lain.

Semua orang mengetahui bahwa marketing mix merupakan pilar untuk berhasil dalam bidang penjualan, namun tidak semua dapat memahami secara mendalam makna dari ke 4 P yang sekarang telah bertambah menjadi lebih dari 4 P.

Product atau produk merupakan inti pertama dari apa yang ditawarkan kepada pasar dan sangat beragam sekali bentuk dan jumlahnya ada yang berwujud dan tentunya tidak berwujud yang kesemuanya tersebut dapat dirasakan. Bagaimana tentang produk kita? apakah merupakan suatu yang menjadi kebutuhan dari pasar? atau merupakan pelengkap saja/assesoris yang kalau tidak dimiliki juga tidak akan berpengaruh signifikan? Juga bagaimana kemasan produk kita? apa yang menjadi daya tariknya? Warnanya? atau strategi turutannya?
Semua itu membutuhkan keterampilan dalam mengemas, membutuhkan ide dalam mendeliver produk ini ke pasar sehingga menjadi memorable di benak konsumen.

Kemudian kita coba kembali melihat dari sisi Price atau harga, bagaimana kita mengemas agar tidak terlihat memberatkan konsumen dalam merealisasikan keinginannya terhadap produk yang kita deliver ke pasar. Dalam hal ini banyak cara yang dilakukan oleh seorang marketer baik itu dengan mengemas dalam bentuk Short Program maupun dalam bentuk Skim yang terlihat berpihak ke konsumen, seperti saat ini trend yang terjadi adalah meningkatnya permintaan terhadap produk dengan cara pembelian melalui kredit, namun ternyata segment yang membutuhkan produk tersebut adalah kebanyakan petani, sedangkan petani sendiri tidak memiliki pendapatan bulanan yang pasti (hanya setiap panen saja memperoleh pendapatan), maka diperlukan adanya solusi cerdas dari seorang marketer untuk menciptakan kredit musiman yang dapat dibayar secara periode tertentu, seperti 2 bulan sekali, 3 bulan sekali, 4 bulan sekali, 6 bulan sekali atau bahkan 1 tahun sekali.

Setelah itu kita juga selalu dihadapkan pada Place atau tempat atau distribusi dimana saat ini sudah semakin komplek sekali sudut pandang kita tentang tempat atau distribusi baik itu menyangkut saluran distribusi ataupun lokasi yang kita pilih. Namun saat ini sebenarnya teknologi komunikasi dapat menjadi solusi untuk memberikan dan membantu efektifitas kecepatan distribusi dan lokasi sehingga dapat mempercepat proses pemenuhan kebutuhan konsumen/pasar.
Media tersebut dapat berupa Hand Phone maupun mesin faximili/fax atau bahkan jaringan internet, dengan menggunakan fasilitas teknologi ini memudahkan pengiriman informasi dari kantor pusat ke seluruh jajaran marketing lapangan, begitu pula dari marketing lapangan dengan mudah dapat melakukan pengecekan terhadap aplikasi yang diajukan ke lembaga kredit yang membiayai maupun untuk melakukan pengecekan terhadap ketersediaan stock barang di Gudang.
Hal ini sangat mempengaruhi sekali kepuasan konsumen saat ini, karena disadari bahwa sekarang telah terjadi pergeseran secara besar-besaran pola pikir pasar dimana semua menghendaki serba instans, serba cepat. Seakan keinginannya tidak dapat ditunda-tunda, kalau tidak saat sekarang - lebih baik tidak jadi!!!

Terakhir tentunya Promotion atau promosi berperan mendeliver semua apa yang telah dihasilkan baik produk, harga maupun distribusi/tempat dan tentunya promosi menjadi memiliki peran yang sangat vital juga.
Dalam membentuk opini publik promosi sangat berperan sekali, baik media maupun bahasanya.

Saat ini kondisi dalam suatu daerah belum tentu cocok dengan daerah lain dalam mempromosikan suatu produk berikut turutannya, misalnya di kota dengan melalui media koran, televisi mungkin lebih efektif dari pada melalui media spanduk atau brosur, begitu pula di daerah rural dimana diyakini tingkat buta aksara masih tinggi mungkin media promosi melalui salesman lebih efektif dibandingkan media tulis seperti : brosur, spanduk, baliho/billboard dan mungkin bisa dipertimbangkan dengan menggunakan media radio dan televisi dalam edisi bahasa daerah yang mudah dimengerti.

Namun diantara banyak media yang digunakan juga perlu dipertimbangkan pula dengan menggunakan media konsumen sebagai media promosi.
Hal ini dilakukan bilamana kita fokus pada kepuasan pelanggan dan merealisasikan secara lebih apa yang menjadi keinginan konsumen kita dengan ekspektasi yang melebihi dari persepsi mereka sehingga akan menciptakan konsumen loyal yang bersedia menjadi advokator dari produk dan perusahaan kita.

Akhirnya, selamat mencoba menjadi seorang marketer jenius yang menggunakan 1% inspirasi/ide/kreatifitas dan 99% menggunakan keringatnya dalam bekerja keras, sehingga apa yang menjadi idaman seorang marketer adalah penutupan penjualan dapat tercapai dengan gemilang...